HAMID |
Biasanya
angkringan identik dengan makananan yang ada nasi kucing, gorengan dll. Tetapi
angkringan yang kami tawarkan bukan angkringan makanan melainkan angkringan
sebagai tempat untuk membaca buku untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan.
Sehingga dengan adanya angkringan buku ini anak asuh terisi wawasan melalui
buku-buku dan siap menyampaikan setiap
seminggu sekali sesuai jadwal yang di sepakati. Kegiatan tersebut bernama One
Week One Post (OWOP). Setiap seminggu
sekali satu kali selesai membaca buku atau menyampaikan satu artikel kepada
teman-temannya. Program ini sering disebut program OWOP.
Ide
yang dapat direalisasikan adalah pembiasaan membaca buku dan berusaha
menyampaikannya di angkringan buku Patras.
Semoga dengan adanya angkringan buku ini,ilmu yang didapatkan semakin
banyak, seperti buku adalah jendela ilmu, seperti slogan-slogan yang ditempelkan.Latar belakang adanya angkringan
buku ini, minimnya anak asuh yang belum terbiasa membaca bahkan memegang buku.
Maka dari itu inisiatif saya, merubah nama perpustakaan menjadi angkringan buku, dari anamyanya saja
sudah menarik.Sehingga anak-anak akan terpancing untuk memegang bahkan membaca
dan berusaha untuk menyampaikannya.
Kegiatan
ini bisa dilakukan di ruang belajar atau di mushola untuk aplikasinya. Di angkringan hanya menyediakan buku-buku
saja. Dan di pinjam, dibaca ditempat juga boleh, yang
penting semua membaca sehingga pengetahuan bertambah. Manfaat dari kegiatan ini adalah untuk diri
sendiri dan orang lain. Diri sendiri bertambah pengetahuan dan wawasan tentang
sesuatu. Untuk orang lain akan mendapatkan ilmu juga, yangawalnya tidak tahu
menjadi tahu karena di beri tahu. Kegiatan ini bekerjasama dengan bagian bagian
pengasuhan. Semoga semua mendapatkan manfaat melalui angkringan buku Patras
ini.
0 komentar:
Posting Komentar